Sunday, March 5, 2023

Cara Membuat Pupuk Nitrogen Seperti Urea

Halo lur bagaimana kabarnya? Apakah mendapatkan pupuk urea sulit dan harga nya jadi mahal? 

Jika ia..sedulur semua berada pada artikel yang tepat, ini adalah situs nya orang yang lagi bingung mendapatkan urea 😁 

Sebenarnya membuat nitrogen seperti pada pupuk urea itu tidak telalu sulit loh lur, dan bahan-bahan yang mengandung unsur nitrogen tinggi itu cepat dan mudah sekali untuk di dapatkannya loh lur..

Namun ketika tanah sering ditaburi dengan pupuk urea maka biasanya akan berdampak buruk bagi tanah dan akibanya tanaman pun tidak dapat bertumbuh dengan subur

Akibat Tanah Sering di Pupuk dengan Urea

1. PH tanah akan menjadi drop sehingga kesuburan tanah akan berkurang

2. Zat asam akan naik sehingga tanaman akan sering terkena asam-asaman dan sulit bertumbuh

3. Tanah akan mengeras bantat sehingga akar tanaman akan sulit untuk berkembang

Ketika kita sudah mengetahui akibat dari pemupukan menggunakan urea yang berlebihan akan berakibat fatal bagi tanah maka kita harus memiliki inovasi menggunakan pupuk organik yang mengandung unsur nitrogen yang tinggi yang berasal dari bahan-bahan di sekitar kita

Berikut adalah Bahan-bahan yang Mengandung Unsur Nitrogen 

1. Daun Singkong
2. Daun Ubi Jalar
3. Daun Pepaya
4. Daun Kelor
5. Daun Bayam
6. Kromolina
7. Binahong
8. Klirisidi
9. Tanaman Afrika

Cara Pengolahan agar Bahan Tersebut dapat Menjadi Pupuk Urea

1. Blender setiap masing - masing daun yang sudah tersedia dengan ukuran 1 kg

2. Siapkan gula merah atau gula aren yang akan kita gunakan untuk proses fermentasi

3. Siapkan botol atau toples yang akan kita gunakan sebagai media wadahnya

4. Siapkan pisau yang tajam untuk merajang gula hingga tipis-tipis

Berikut ini Proses Membuat Pupuk Urea

1. Blender daun 1 kg hingga lembut yang  sudah di kasih air  

2. Irisi gula merah atau gula aren 1 buah hingga tipis kemudian masukan ke dalam blander kemudian blander kembali hingga rata

3. Masukan daun yang mengandung unsur nitrogen yang sudah di balnder dan di campur dengan gula ke dalam toples kemudian tutup hingga rapat sampai 2 minggu

4. Jika racikan fermentasi ini jadi maka akan menghasilkan bau harum

Cara Pengaplikasian ke Tanaman

1. Saring hasil fermentasi hingga bersih

2. Gunakan 200 ml /16 liter air

3. Cara penyepraian usahakan jangan di campur dengan pestisida apapun agar microbanya tidak terkontaminasi sehingga dapat bekerja dengan baik

4. Lakukan penyepraian ke tanaman usahakan jika tanaman padi lahan sawah di genangi dengan air terlebih dahulu

5. Jika ingin di kocorkan ke tanaman seperti cabe, terong, timun, pare dll, maka sebaiknya gunakan 400 ml/16 liter air

Selamat mencoba semoga berhasil



0 comments:

Post a Comment